Minggu, 14 Februari 2010

PAPSMEAR


A. Pengertian Pap’s Smear

Pap Smear atau Papanicolaou smear merupakan salah satu metode untuk mendeteksi secara dini infeksi HPV yang merupakan penyebab kanker serviks.

Banyak wanita yang terjangkit kanker serviks tidak secara rutin melakukan pemeriksaan Pap smear. Karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan Pap smear untuk mendeteksi secara dini terhadap infeksi HPV yang bisa berkembang menjadi sel pre-kanker dan pada tingkat berikutnya menjadi penyebab kanker serviks.

Pap smear adalah pemeriksaan servik dengan cara mengambil contoh sel dalam servik, kemudian di analisa untuk menilai adanya perubahan terhadap sel-sel tersebut. Pemeriksaan yang umum dilakukan oleh wanita yang telah atau pernah melakukan hubungan seks ini merupakan deteksi dini yang cukup ampuh terhadap adanya kanker servik. Jika pada pemeriksaan pap smear ini ditemukan sel kanker atau prekanker, maka bisa dilakukan pengobatan dini agar tidak sampai terjadi kanker servik yang menakutkan.

Dengan melakukan pap smear secara berkala setiap tahun, bagi perempuan yang sudah menikah atau aktif secara seksual, kanker serviks dapat dideteksi lebih dini dan ditangani. Pap smear adalah suatu metode pemeriksaan sel-sel yang diambil dari leher rahim dan kemudian diperiksa di bawah mikroskop untuk melihat perubahan-perubahan yang terjadi pada sel tersebut.

B. Kelebihan Pap’s Smear

1. Bisa dilakukan di berbagai rumah sakit.

2. Ada di tingkat Puskesmas

3. Biaya pemeriksaan relatif murah dan terjangkau.

C. Kekurangan Pap’s Smear

1. Sampel yang diambil tidak dari seluruh bagian serviks sehingga ada bagian yang bisa jadi tidak terdeteksi

2. Mungkin tidak memperlihatkan kondisi sel yang sebenarnya

3. Akurasi antara 80% hingga 90%

D. Cara Melakukan Pemeriksaan

Untuk melakukan pemeriksaan pap smear, dokter menggunakan alat yang disebut sebagai speculum vagina, alat ini berfungsi untuk membuka liang vagina. Ketika vagina sudah terbuka, maka alat semacam sikat dimasukkan ke dalam vagina untuk mengmbil sampel sel pada servik. Kemudian sampel sel ini dimasukkan dalam larutan lalu di analisa di laboratorium.

syarat untuk melakukan pemeriksaan pap smear adalah tidak dalam keadaan menstruasi, lebih baik dilakukan 2 minggu setelah menstruasi, minimal 48 jam setelah tidak memakai obat-obatan intra vagina.